Menpar: Sentra Kerajinan Kulit Piazza Firenze Dongkrak Pariwisata RI
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengungkapkan bahwa Sentra Kerajinan Kulit Piazza Firenze yang berlokasi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, memiliki potensi besar untuk mendongkrak pariwisata Indonesia. Hal ini disampaikan Menpar saat mengunjungi Sentra Kerajinan Kulit Piazza Firenze pada Selasa (7/9).
Sentra Kerajinan Kulit Piazza Firenze merupakan kolaborasi antara Indonesia dan Italia yang menghadirkan berbagai produk kulit berkualitas tinggi. Menpar mengapresiasi upaya kolaborasi ini karena dapat memperluas pasar bagi produk kerajinan kulit Indonesia serta meningkatkan daya saing produk lokal di pasar internasional.
Menpar juga menegaskan pentingnya pengembangan kerajinan kulit sebagai bagian dari upaya memajukan pariwisata Indonesia. Dengan menghadirkan produk-produk berkualitas tinggi, Indonesia dapat menarik minat wisatawan mancanegara yang mencari produk kerajinan unik dan berkelas.
Selain itu, kerajinan kulit juga memiliki potensi untuk memberdayakan masyarakat lokal, terutama para pengrajin kulit di berbagai daerah di Indonesia. Dengan meningkatkan kualitas dan pemasaran produk kerajinan kulit, para pengrajin dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka.
Menpar berharap bahwa Sentra Kerajinan Kulit Piazza Firenze dapat menjadi contoh bagi sentra-sentra kerajinan lain di Indonesia untuk terus mengembangkan produk-produk berkualitas dan inovatif. Dengan demikian, pariwisata Indonesia dapat semakin berkembang dan memberikan kontribusi yang positif bagi perekonomian negara.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan pelaku industri, kerajinan kulit Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global. Sentra Kerajinan Kulit Piazza Firenze diharapkan dapat menjadi salah satu destinasi wisata belanja yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.